TIMES GORONTALO, JAKARTA – Tottenham Hotspur sukses mengakhiri 17 tahun puasa gelar berkat kemenangan 1-0 atas Manchester United pada final Liga Europa di Stadion San Mames, Bilbao, Kamis (22/5/2025).
Gelar ini adalah trofi Eropa pertama yang berhasil diraih Spurs sejak kali terakhir mengangkat Piala UEFA pada 1984 silam.
Selain gelar historik untuk klub asal London utara tersebut, sejumlah fakta juga menjadi kunci dalam laga final kali ini.
Raja di Kasta Kedua Eropa
Dengan kemenangan ini, Spurs kini masuk ke posisi kedua sebagai klub dengan gelar Piala UEFA/Liga Europa dengan tiga gelar.
Bersama Spurs, ada pula Atletico de Madrid, Inter, Juventus dan Liverpool dengan jumlah gelar yang sama. Hanya Sevilla memenangi gelar terbanyak (7 kali).
Selain itu, Tottenham kini menjadi tim dengan jumlah kemenangan terbanyak di kompetisi kasta kedua Eropa dengan 98 kemenangan. Sebelumnya, mereka mencatat 97 kemenangan yang sama dengan AS Roma.
Bukti Mentalitas Tottenham
Hasil ini menunjukkan mental kuat yang diusung punggawa Tottenham di kompetisi Eropa musim ini.
Mereka mengakhiri musim ini dengan hanya kalah 2 kali dari 15 partai Liga Europa (menang 10, imbang 3).
Kemenangan ini juga menjadi kali pertama diraih The Lilywhites di tanah Spanyol. Sebelumnya mereka hanya bisa imbang 3 kali dan kalah empat kali.
Dominasi Atas Setan Merah
Dengan kemenangan di Bilbao, Spurs menegaskan dominasi atas Manchester United di musim ini.
Dari empat kali pertemuan, semuanya berhasil dimenangi anak asuh Ange Postecoglou - dua di Premier League, satu di Piala Liga dan satu di final Liga Europa.
Kejayaan Klub Inggris
Final antara Tottenham vs Man United menunjukkan kembali kekuatan klub-klub dari Liga Inggris.
Ini merupakan final keenam yang mempertemukan dua klub asal Inggris di pentas kompetisi Eropa - catatan rekor yang lebih baik dari Spanyol dan Italia (masing-masing 5 kali).
Margin Tipis
Skor di laga final kali ini juga menjadi sorotan karena lima dari enam laga final Liga Europa terakhir ditentukan oleh satu gol atau kurang.
- 2024-2025: Tottenham 1 - 0 Manchester United
- 2023-2024: Atalanta 3 - 0 Bayer Leverkusen
- 2022-2023: Sevilla 1 - 1 AS Roma (Sevilla menang adu penalti)
- 2021-2022: Eintracht Frankfurt 1 - 1 Rangers (Frankfurt menang adu penalti)
- 2020-2021: Villarreal 1 - 1 Manchester United (Villarreal menang adu penalti)
- 2019-2020: Sevilla 3 - 2 Inter Milan
Duka United
Kekalahan ini terasa perih bagi Man United karena inilah kali kedua mereka harus menyerah kalah saat trofi sudah di depan mata.
Sebelum ini, Setan Merah juga kalah adu penalti dari Villarreal di edisi 2020-2021. (*)
Artikel ini sebelumnya sudah tayang di TIMES Indonesia dengan judul: Sepenggal Fakta dari Laga Tottenham vs Manchester United di Final Liga Europa
Pewarta | : Sholihin Nur |
Editor | : Ronny Wicaksono |