TIMES GORONTALO, JAKARTA – Membedakan mahar dengan seserahan saja masih banyak yang belum paham. Bukan karena kurangnya pengetahuan, melainkan karena terlihat sama di mata calon pengantin. 

Persamaan mahar dengan seserahan adalah sama-sama memberikan barang yang memiliki nilai dan fungsi. Salah satu contohnya adalah emas Antam X Hartadinata. 

Walaupun prosesi ini sudah dilakukan sejak dahulu kala, namun masih ada yang belum mengenal filosofi dari mahar maupun seserahan.
Supaya Anda tidak bingung nanti di kemudian hari, berikut ini perbedaannya ya

Perbedaan mahar dan seserahan

1. Mahar

Mahar merupakan simbol hak calon pengantin perempuan sekaligus syarat sah sebuah pernikahan. 

Apabila calon pengantin wanita menginginkan emas Antam X Hartadinata 10 gram sebagai syarat. Maka, ini sifatnya wajib. Mempelai laki-laki harus menyanggupi syarat tersebut. Karena nantinya mahar tersebut akan disebutkan pada saat akad nikah.

Walaupun begitu, pemilihan mahar harus berdasarkan kesepakatan kedua belah pihak agar tidak menjadi permasalahan di kemudian hari. 

Bahkan, Anda tidak selalu memakai barang mewah sebagai mahar pernikahan. Anda dapat memakai benda-benda unik sebagai mahar bagi calon mempelai wanita. Barang-barang unik itu dapat Anda temukan hanya di Blibli. 

2. Seserahan

Berbeda dengan mahar, seserahan adalah bentuk tanggung jawab yang diberikan mempelai laki-laki terhadap mempelai perempuan sebagai pertanda mempelai laki-laki mampu memenuhi kebutuhan keluarga.

Penyerahan seserahan biasanya berupa barang-barang kebutuhan sehari-hari mempelai perempuan. Mulai dari pakaian, perlengkapan sholat, skincare, beras, aksesoris, dan lain sebagainya yang dapat Anda temukan melalui di Blibli.

Penyerahan ini dilakukan beberapa hari sebelum akad nikah. Dalam adat jawa, seserahan diserahkan saat acara midodareni. Namun ada beberapa acara yang menyerahkan seserahan saat akad nikah atau setelahnya. Ini sangat bergantung dengan tradisi dan kesepakatan masing-masing. 

Dapat diartikan, seserahan memiliki arti peningset yang berarti pengikat. Maka, seserahan dapat dinyatakan sebagai tanda pengikat hati antara kedua belah pihak keluarga. Nantinya, akan ada momen pemberian peningset ini seperti serah terima tanda pengikat. 

3. Hantaran

Sepintas, hantaran menyerupai dengan seserahan namun memiliki makna yang berbeda. Seserahan isinya lebih ke simbol menandakan keperluan calon pengantin perempuan, semenatra hantaran lebih ke buah tangan dari pihak mempelai laki-laki.

Salah satu bentuk jenis buah tangan dalam pernikahan adalah kue tradisional Betawi, roti buaya. Bentuk hantaran lain dapat berupa sembako, buah-buahan, sampai kebutuhan bahan pokok untuk acara pernikahan. 

Hantaran yang dibawa saat prosesi pernikahan dapat berupa bentuk bingkisan yang dikemas menarik. 

Bentuk Mahar

Hukum mahar dalam pernikahan itu wajib untuk memenuhi rukun pernikahan. DImana calon mempelai laki-laki dan perempuan, wali, saksi hukum yang san dah mahar. 

Berdasarkan pengertian dan tujuannya, bentuk-bentuk mahar memiliki ragam bentuknya. Harga adalah salah satu jenis mahar yang disarankan.

Terdapat tiga bentuk mahal yang dimaksud, yaitu

1. Tsaman

Tsaman memiliki arti mata uang yang dapat dibelanjakan untuk hal berguna seperti kebutuhan rumah tangga maupun investasi d masa depan. Mudahnya,uang tunai dapat menjadi mahar pernikahan Anda. 

2. Mutsamman

Mutsamman dapat berarti benda maupun barang yang memiliki nilai jual tinggi. Benda tersebut nantinya dapat menjadi tabungan maupun dana darurat di masa depan. 

Bentuk dari mahar ini berupa properti, reksadana, emas Antam X Hartadinata yang dapat dijual di masa depan untuk kebutuhan keluarga. 

3. Urjah

Urjah berarti gaji atau penghasilan yang diperoleh dari jenis usaha Anda. Mahar ini bertujuan agar gaji dapat dikelola untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari dan masa depan. 

Bentuk-bentuk seserahan

Seserahan dapat berupa hadiah yang diserahkan dari pihak pria sebagai bentuk kesanggupan untuk memenuhi kebutuhan wanita. Bentuk seserahan juga berarti kesejahteraan untuk kehidupan kedua mempelai. 

1. Peralatan shalat

Peralatan shalat menjadi bentuk seserahan agar kedua mempelai selalu memegang teguh ajaran agama. Mempelai pria akan menjadi imam untuk istrinya. Ketika sampai pada tahap yang paling serius dalam rumah tangga. 

Menjadi imam yang menuntun istrinya untuk selalu taat beribadah dan patuh pada agaran agama, Menjadi imam yang selalu mengingatkan waktu beribadah dan menjadi panutan istri ke jalan yang benar. 

2. Perhiasan

Perhiasan menjadi momen spesial dalam pernikahan karena menambah kesan spesial dan istimewa. Bentuk dari perhiasan dapat berupa kalung, liontin, berpendar, gelang, maupun cincin mewah. Seserahan ini memiliki makna tersendiri untuk membuat mempelai wanita tampak lebih cantik. 

3. Setelan pakaian

Setelan pakaian dapat menjadi bentuk seserahan yang menarik. Sekarang ini banyak jenis pakaian yang menarik untuk mempelai wanita seperti pakaian kerja, pakaian tidur, hingga pakaian dalam. 

Selain itu, Anda dapat memberikan kebaya dengan kain jarik dalam satu setelan. Setelan ini memiliki makna agar rahasia rumah tangga dapat tersimpan dengan baik.

4. Skincare

Skincare menjadi kado seserahan yang tidak kalah menarik. Terutama untuk perawatan dan kecantikan. Seringkali, skincare dan make up menjadi simbol mempelai laki-laki sanggup memenuhi kebutuhan istrinya dalam penampilan. 

Semenatara, mempelai perempuan yang menerima seserahan skincara menandakan bahwa istri harus menjaga penampilannya di depan suami.  Tanyakan kepada pasangan Anda jika ingin memakai skincare sebagai seserahan agar menemukan jenis yang cocok untuk kulitnya. (*)